BATANG – Tim KKN Undip mengadakan penyuluhan dan pelatihan pengolahan sampah di Desa Sendang. Urgensi yang diangkat pada kegiatan ini adalah masih banyaknya masyarakat desa Sendang yang mengolah sampah dengan cara dibakar, serta kurangnya
budaya daur ulang sampah di desa Sendang. Penyuluhan ini dilaksanakan di Balai Desa Sendang yang dihadiri oleh ibu-ibu PKK Desa Sendang, Senin (21/1).
Acara pertama ialah penyuluhan tentang dampak dari
pembakaran sampah. Asap pembakaran sampah diketahui berakibat buruk bagi
kesehatan. Asap yang terhirup dapat menyebabkan masalah berupa gangguan pernapasan, serta masalah
lain seperti kesehatan kulit dan mata. Tim KKN desa Sendang juga mengenalkan
sistem Bank Sampah guna untuk pengelolaan serta
pemusatan pembuangan sampah dan juga mengenalkan berbagai tanaman yang dapat mengurangi
dampak negatif dari pembakaran sampah
Acara kedua ialah pelatihan pengolahan
sampah. pada kegiatan ini Tim KKN Undip membagi sampah ke dalam dua jenis
sampah, yaitu sampah an-organik dan sampah organik. Untuk jenis sampah
an-organik, masyarakat diberikan pelatihan yaitu cara mengubah sampah menjadi
barang-barang yang bermanfaat. Salah satunya yaitu mengubah sampah botol
plastik menjadi pot bunga yang dibuat semenarik mungkin, sehingga terlihat
cantik saat dipajang di rumah.
Dan untuk sampah organik, Tim KKN
undip mempraktikkan bagaimana cara membuat sampah tersebut menjadi kompos. Dalam
pelatihan ini ada beberapa bahan yang dibutuhkan diantaranya EM4, air, gula
pasir dan sampah organik itu sendiri.
Untuk tempat pembuatannya cukup
menggunakan media tanah yang digali dan dikasih alas berupa terpal. cara
pembuatannya yaitu masukan sampah kedalam lubang yang telah disediakan, campur
bahan-bahan selain sampah ke dalam sebuah ember kemudian tabur bahan bahan
tersebut ke lubang tanah yang berisi sampah.