BATANG - Bertempat
di Balai Desa Brayo, Mahasiswa KKN Undip 2019 mengadakan pelatihan
diversifikasi sampah bagi ibu-ibu PKK Desa Brayo
(27/1/2019).
Sebanyak 24 peserta mengikuti materi pengolahan sampah organik dalam bentuk
biopori dan pengolahan sampah anorganik (kain perca) menjadi sovenir gantungan
kunci yang memiliki nilai jual lebih tinggi.
Pelatihan dimulai dengan presentasi tentang
pemahaman permasalah sampah secara umum yang terjadi di masyarakat, kemudian
memberi pengarahan untuk mulai memikirkan pengolahan sampah menjadi sesuatu
yang bernilai.
Pengisian materi pengolahan sampah anorganik
disampaikan terlebih dahulu oleh Aris Safiftri (Ekonomi Studi Pembangunan),
kemudian dilanjutkan dengan materi pengolahan sampah organik yang diisi oleh
Syarifudin Avycena (Biologi).
Pengolahan sampah anorganik lebih membahas tentang
daur ulang kain perca yang dapat diolah menjadi berbagai macam kerajinan, seperti
gantungan kunci, kalung, tas, keset, dan berbagai kerjainan tangan lainnya yang
bernilai jual tinggi.
Lalu pengolahan sampah organik membahas tentang
biopori yang bermanfaat sebagai pembuat kompos sekaligus tempat resapan air.
Dengan sasaran pelatihan adalah ibu-ibu PKK, diharapkan dapat meningkatkan
kreatifitas ibu-ibu PKK untuk lebih produktif. (Ragil
Saputra)