11 Warna Bendera

Representasi dari 11 fakultas di Undip

Patung Diponegoro (Pangeran Diponegoro)

Icon-nya Kampus Universitas Diponegoro

Tugu Bundaran Kampus Undip Tembalang

Pintu gerbang utama masuk kampus Undip Tembalang

Ruang Terbuka Hijau Kampus Undip

Menuju Kampus Undip yang Asri dan Sejuk untuk Aktivitas Mahasiswa dan Masyarakat Sekitar

Gedung Prof. Soedarto S.H

Pusat Kegiatan Seminar, Workshop, Seni, Verifikasi-Registrasi, dll

Gedung ICT Centre dan Laboratorium Terpadu

Pusat Informasi Dalam dan Luar Negeri, IT, dan Laboratorium Penelitian

Masjid Kampus (Maskam) Undip

Pusat Kegiatan Islam Mahasiswa (Kajian, Wisata Ruhani, Wisata Ilmu, Mentoring, TPQ, Muslimah Training, dll)

Rusunawa Undip

Fasilitas Tempat Tinggal yang disediakan Pihak Kampus Bagi Mahasiswa

SPBU Undip Tembalang

Stasiun Pengisian Bahan Bakar yang Terintegrasi di Dalam Area Kampus. Satu-satunya di Jawa Tengah

Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND)

Rumah Sakit Universitas Milik Undip Berstandar Nasional. Satu-satunya di Jawa Tengah

'Futsal Indoor Stadium' Undip

Stadion Futsal Kampus Undip Berkelas Internasional. Satu-satunya di Jawa Tengah

Bendungan Waduk Undip

Mega Proyek Pembangunan Waduk Kampus Undip. Satu-satunya di Jawa Tengah

Waduk Undip (Waduk Pendidikan Diponegoro)

Area Konservasi, Wisata Pendidikan dan Penelitian Mahasiswa, Pembangkit Listrik, dll. Satu-satunya di Jawa Tengah

Stadion Sepakbola Undip

Pusat Kegiatan Olahraga Sepakbola di Kompleks Gelora Undip Tembalang, Semarang

Upacara PMB di Stadion Undip

Lebih Dari 50 Ribu Mahasiswa Menimba Ilmu di Kampus Undip

Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru di Stadion Sepakbola Undip

Menerima rata-rata 10 Ribu Mahasiswa Baru Tiap Tahun

Widya Puraya

Salah Satu jantung Kampus Undip Tembalang (UPT Perpustakaan, LP2MP, Posko KKN, Lapangan Upacara, dll)

PJTD, Sejarah dan Alumni LPM Manunggal Undip


SEMARANG, KampusUndip.com - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Manunggal Undip menggelar acara Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) di Ruang 304 Teknik Mesin Universitas Diponegoro Tembalang, Semarang pada Sabtu s/d Ahad, 21-22 Oktober 2017.

Kegiatan yang PJTD ini dilakukan untuk memperkenalkan dasar-dasar dunia jurnalistik kepada peserta yang merupakan mahasiswa Undip. Sebagian besar, para hadirin merupakan peserta Oprec LPM Manunggal.

PJTD yang mengangkat tema “Jurnalis Tak Sekedar Menulis” ini diiisi dengan kegiatan Nulis Bareng Tempo dan materi lainnya. Seperti Teknik Penulisan Berita, Teknik Reportase, Kode Etik, Litbang Media, serta Kemanunggalan.

Dalam PJTD ini pula, dijabarkan seputar sejarah LPM Manunggal dalam materi Kemanunggalan pada hari kedua.

Secara singkat, sejarah berdirinya LPM Manunggal Undip terbagi menjadi 3 masa, yakni:

1. Tahun 1978
Suara Kampus, media penerbitan yang lebih dulu ada di Undip, gulung tikar.
2. Agustus 1980
Koran Kampus Manunggal digagas oleh Dwi Sarono, Bambang Siswanto, dirintis oleh Prof. Darmanto Jatman, Dr. Bambang Sadono, Prof. Anies dan Prof. Sudharto.
3. Tahun 1998
Koran Kampus Manunggal diserahkan pada mahasiswa dan diberi nama LPM Manunggal.

Latarbelakang diberi nama “Manunggal” memiliki tujuan dan harapan agar nantinya LPM ini bisa memadukan masyarakat-kampus sebagaimana tagline saat ini. Karena “Manunggal” memiliki makna satu, tunggal.

Kemudian untuk logo LPM Manunggal yang berbentuk seperti aksara jawa dibuat oleh Prof. Darmanto Jatman sebagai perintis.

Adapun untuk alumni LPM Manunggal diantaranya adalah Prof. Darmanto Jatman, Dr. Bambang Sadono, mantan Rektor Undip Prof. Sudharto P. Hadi, hingga pegiat media sosial Jonru Ginting.


Rangkaian acara PJTD ini akhirnya selesai sekitar jam 2 siang setelah penyampaian pesan kesan dan foto bersama para peserta dan pengurus LPM Manunggal.

KAMPUSUNDIP.COM
- Ringan Mencerdaskan -

Undip dan “Jokowi Effect” (Oleh: Aji Kurniawan AP)


Universitas Diponegoro (Undip) Semarang akhirnya kedatangan Presiden Republik Indonesia (RI) Bapak Ir Joko Widodo atau yang akrab disapa Pak Jokowi, Selasa (17/10/2017).

Kunjungan orang nomor satu di Indonesia ini dalam rangka orasi ilmiah Dies Natalis Universitas Diponegoro ke-60 yang digelar di Stadion Undip Tembalang.

Kedatangan Bapak Jokowi dengan label pemimpin negara ternyata menimbulkan efek yang berbeda dibandingkan dengan kunjungan pejabat tinggi negara lainnya. Menteri yang pernah datang ke Undip seperti Menristekdikti Bapak M. Nasir, Menteri KKP Ibu Susi Pudjiastuti, bahkan Wakil Presiden Bapak Jusuf Kalla pun efeknya kalah ‘wow’ dengan kedatangan Presiden Bapak Jokowi.

Jika bicara Bapak Jokowi sebagai Presiden RI, maka akan mengenal istilah khusus untuk mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Apalagi jika bukan “Jokowi Effect” (Efek Jokowi).

Jokowi Effect yang ada kali ini bukan efek terhadap nilai tukar mata uang, atau terhadap pergerakan bursa saham, atau busana & aksesoris yang langsung viral di pasaran karena dikenakan, atau makin banyaknya orang yang menghafal nama-nama ikan. Bukan itu.

Melainkan, Jokowi Effect kali ini adalah efek yang terjadi khusus dan berpengaruh terhadap kampus Undip Tembalang. Dan berikut adalah Jokowi Effect yang terjadi saat kunjungan Presiden RI Bapak Jokowi ke Undip di tanggal yang terbilang unik ini:

1. Kuliah Diliburkan 2 Hari

Banyak mahasiswa yang bertanya apakah kuliah libur atau tetap masuk jelang kunjungan Presiden RI Bapak Jokowi ke Undip. Pihak Rektorat pun menjawab melalui SK dengan meliburkan kuliah selama 2 hari, yakni pada Senin dan Selasa (16-17/10). Meski masih terdapat fakultas yang “kebal” dengan SK ini dengan tetap melakukan aktivitas perkuliahan. Libur 2 hari apalagi di awal pekan tentu sedikit banyak punya pengaruh. Apalagi jika ada mahasiswa yang terlanjur mengagendakan tanggal tersebut untuk Ujian Skripsi atau agenda penting kuliah lainnya.

2. SPBU Diliburkan

Biasanya, SPBU libur karena kehabisan stock BBM. Namun berbeda dengan yang satu ini. Tak hanya kegiatan perkuliahan yang diliburkan saat Presiden RI Bapak Jokowi datang, SPBU Undip yang berada tepat di samping gerbang Undip juga ikut diliburkan demi kelancaran lalu lintas pulang pergi RI 1.

3. Fasilitas Jalan Ditingkatkan

Kedatangan pemimpin negara membuat jalan utama menuju Kampus Undip Tembalang, terlebih rute yang dilewati rombongan presiden langsung diperbaiki. Seperti sepanjang Jl. Prof Soedarto SH menuju Stadion Undip. Tak hanya yang berlubang, jalan bergelombang seperti yang ada di Bundaran Undip juga turut diratakan aspalnya demi kenyamanan pemimpin negara saat melintas. Hal ini berbeda ketika peresmian Jalur Bus Rapid Transit (BRT) Jurusan Undip-Unnes yang juga melewati jalan ini. Jalan berlubang seperti depan Bundaran Undip baru tersentuh perbaikan setelah berbulan-bulan BRT beroperasi.



Selain itu, separator jalan yang berada di sepanjang jalan dari Bundaran Undip sampai Stadion juga langsung diperbaiki jelang kedatangan Presiden RI, termasuk di beberapa bagian yang amblas karena bertahun-tahun tak tersentuh perbaikan. Separator dicat ulang, diganti yang sudah amblas, dan sebagainya.

4. Tanaman Hias Permanen Menuju Stadion

Jokowi Effect lain yang terlihat sangat mencolok khususnya bagi warga sekitar Rusunawa adalah adanya penanaman tanaman hias permanen di area jalur menuju Stadion Undip. Permanen, artinya memang ditanam dan tidak akan dicabut/diambil lagi setelah kunjungan selesai.






Hal ini sangat berbeda saat kunjungan Wakil Presiden RI Bapak Jusuf Kalla ke Undip pada 2016 lalu. Kala itu, pelataran depan Gedung Prof Soedarto SH yang menjadi lokasi stand pameran ditanami (atau lebih tepatnya dipajangi) tanaman hias, namun sifatnya sementara. Setelah kunjungan selesai diambil lagi untuk dikembalikan kepada pihak jasa penyewaan. Perlu jutaan rupiah saat itu untuk menyewa tanaman hias.

5. Stadion Undip Direnovasi dan Cat Baru

Menjadi tempat utama lokasi kunjungan membuat Stadion Undip direnovasi. Termasuk dibagian sudut-sudut yang sebenarnya tidak akan terjamah oleh RI 1. Selain itu, bangunan Stadion Undip seperti tribun juga di cat ulang. Pengecatan ulang ini akhirnya terjadi jelang kedatangan Presiden RI.




Perlu diketahui, terakhir kali bangunan Stadion Undip, khususnya bagian tribun, di cat biru pada tahun 2012 lalu jelang pelaksanaan Upacara PMB. Selama 5 tahun pula bangunan tribun Stadion Undip tak pernah di cat ulang. Hingga lama kelamaan cat biru tak terlihat karena pudar. Keadaan ini akhirnya terpatahkan saat Presiden RI Bapak Jokowi datang pada 17 Oktober 2017.

6. Arena Gim Digunakan

Selama ini, arena olahraga gim yang berada di Stadion Undip masih menjadi pertanyaan bagi kalangan mahasiswa. Kapan digunakan dan bisa untuk olahraga. Bahkan sekedar untuk masuk ke ruangan gim-nya saja masih jadi tanda tanya. Dan pada kunjungan Presiden RI Bapak Jokowi, arena gim ini akhirnya benar-benar dibuka dan digunakan. Namun bukan sebagai tempat olahraga, melainkan tempat jamuan makan para pejabat. Saat digunakan tempat makan, fasilitas gim dipindahkan sementara ke tempat lain.

7. Rak Buku Garuda MURI Dipajang Lagi

Efek yang satu ini bisa jadi merupakan bukti “keampuhan” dari Jokowi Effect. Adalah Replika Rak Buku Garuda Raksasa Undip yang masuk Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) saat puncak Orientasi Diponegoro Muda (ODM) 2017, yang akhirnya kembali dipajang untuk menyambut kedatangan Presiden RI Bapak Jokowi.



Bagi orang-orang yang punya perhatian khusus, pemajangan kembali Rak Buku Garuda MURI ini tentu bukan pemajangan biasa. Karena sebelum Presiden RI datang, usai ODM, kondisi Rak Buku Garuda MURI ini sempat tak terurus. Bahkan bisa dibilang mangkrak karena ditaruh begitu saja di belakang Widya Puraya dengan kondisi dipisah-pisah tanpa perawatan hingga ada bagian rak yang rusak.




Patut ditunggu bagaimana masa depan Rak Buku Garuda MURI ini usai kedatangan Presiden RI Bapak Jokowi. Apakah akan terawat atau sama seperti sebelumnya.



Itulah 7 hal seputar “Jokowi Effect” yang terjadi saat kedatangan Presiden RI Bapak Jokowi ke Undip. Sebagai tuan rumah sudah selayaknya Kampus Undip mempersiapkan diri untuk menyambut tamunya. Suatu langkah yang patut diapresiasi bersama.

Di sisi lain, semoga perbaikan dan peningkatan fasilitas di Kampus Undip tidak hanya dilakukan karena kedatangan pejabat negara saja, melainkan juga dilakukan untuk memenuhi hak-hak mereka yang telah menunaikan kewajibannya. Berkah dan sukses selalu untuk Undip.

Oleh:
Aji Kurniawan AP
Departemen Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro

KAMPUSUNDIP.COM
- Ringan Mencerdaskan -

Seminar Nasional Defest Undip


[SEMINAR NASIONAL DEFEST 2017]

Selamat (pagi/siang/sore/malam) anak muda yang berdedikasi,

Diponegoro Economics Festival 2017 proudly presents

--- Seminar Nasional ---

"Mewujudkan Kemandirian Ekonomi dengan Menggerakkan Sektor-Sektor Strategis Ekonomi Domestik dalam Menghadapi Tantangan Global"

Pembicara:
1. Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, S.E., M.U.P., Ph.D. (Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional)
2. Elen Setiadi, S.H., M.S.E. (Staf Ahli Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian)
3. Benny Fajarai (CEO Qlapa.com)
4. Ir. Arcandra Tahar, M.Sc., Ph.D. (Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral)*

Moderator:
Yudhistira Oktaviandie (Mahasiswa Berprestasi II Nasional 2017)

Sabtu, 28 Oktober 2017
UTC Convention Hotel Semarang
07.30 WIB - Selesai



Investment Ticket
HTM: Rp 50.000
OTS: Rp 60.000

Ticket box:
1. Kantin Gedung C FEB Undip
2. Gedung B FEB Undip lantai 2
3. Taman FEB Undip Pleburan
4. Pembelian tiket secara On-Line (CP Tiket On-Line: defest_undip)

Narahubung:
Dita (085641781395/ID Line: ditaa1412)
Nabella (085726876418/ID Line: nabellaaps)

Informasi lebih lanjut dapat cek lini masa kami:
- Twitter: @defest2017
- Facebook: @defest2017
- Line: @zvq1276p
- Instagram: @defest2017
- Website: bit.ly/DEFEST2017

#DEFEST2017
#NationalEvent
#CreateTheFuture

[ KUC Media Partner ]

Sonar Class Undip : National Seminar and Workshop


SONAR CLASS : NATIONAL SEMINAR & WORKSHOP

Hello Surveyor !!!

Hydrographic survey has a role in any marine activity related to maritime navigation, construction, oil and gas exploration, dredging, and offshore exploration.

SONAR (Surveyor of Ocean Area) invites you to attend Sonar Class: National Seminar & Workshop
"Hydrographic Survey: SBES Dual Frequency"

With Profesional Speakers:

1. Indra Budi Prasetyawan, M.T.,
Hydrographic Specialist of Diponegoro University

2. EIVA 
Marine Survey Company from Denmark

3. Letkol Dr. Gentio Harsono, S.T., M.Si *)
Pusat Hidro-Oseanografi TNI-AL

With Professional Moderator :

- Dr. Anindya Wirasatriya, M. Si
 Head of Oceanography Laboratory

Mark and save your date to participate on this great event that will be held on :

💠 Sonar Class 
Wednesday, November 15th 2017
07.30 am till end
Auditorium FPIK, Diponegoro University

💠 Workshop
Thursday, November 16th 2017
07.30 am till end
Marina Beach, Semarang, Central Java

Grab your ticket now !

💠 Sonar Class
- Presale : 30 K
- OTS : 35 K

💠 Sonar Class + Workshop
- Students (all majors) : 525 K
- General / Academicians : 650 K

You will get :
- Seminar Kit 
- ‎Certificate 
- Lunch & ‎Coffe break 
- Knowledge 
- Field Training with SBES Echotrac MK III Dual Frequency (Workshop Only)
- Sonar Class
- Sonar Class & Workshop

💰 Payment:
Transfer to BRI Account 
Ananing Setyo
1872 01 000 266 53 9

✒ Send your proof of payment to:
Line : ananingsetyo or
Subject : Name_University/Company

📩 Registration link:


Contact Person :
Tyandi Shofian (081990807424)
Devi Annisa (089515899778)

Don't miss it !

for more information :
Twitter & IG : sonar_undip
Line : @mqz4016a
Fb  : Sonar Undip
Website : sonar.or.id

#SONARSCLASSANDWORKSHOP
#SONARUNDIP
#HYDROGRAPHICSURVEY
#LEARNANDSHARE
#SURVEYOR

[ KUC Media Partner ]

Ini Dia 7 Fakta Unik Kunjungan Presiden Jokowi ke Undip


Kunjungan Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo (Jokowi) ke Universitas Diponegoro (Undip) Tembalang pada Selasa (17/10/2017) disambut antusias oleh masyarakat Tembalang.

Presiden Jokowi datang ke Undip untuk orasi ilmiah dalam rangka Dies Natalis Undip ke-60 dengan didampingi sejumlah menteri dan pejabat negara lainnya.

Dalam kunjungannya ini, selain membuat kuliah libur selama 2 hari dan fasilitas stadion diperbagus, ternyata juga memunculkan fakta-fakta unik dan menarik yang patut diketahui. Berikut KAMPUSUNDIP.COM sajikan ulasannya khusus untuk Anda:

1. Kunjungan Kepala Negara Pertama
Setelah 3 tahun menjabat sebagai RI 1, kedatangan Presiden Jokowi  pada Dies Natalis ke-60 Undip adalah kunjungan pertamanya sebagai Kepala Negara ke kampus yang dulu bernama Universitas Semarang ini. Hal tersebut tentu menjadi sejarah tersendiri bagi Undip sebagai universitas yang pernah disinggahi orang nomor satu di Indonesia.

2. Pernah Diundang Namun Tak Datang
Tahukah Anda? Sebelum Dies Natalis Ke-60 Undip, Presiden Jokowi sebenarnya juga pernah diundang untuk datang ke Undip. Undangan ini disampaikan pada tahun 2015 lalu untuk hadir dalam acara Seminar Internasional The 2nd International Symposium on Aquatic Products Processing and Health (2nd ISAPPROSH) yang digelar pada 13-15 September 2015. Tapi karena ada agenda lain, Presiden Jokowi tidak bisa datang saat itu.

3. Tanggal Cantik
Disadari atau tidak, walau diundur sehari dari jadwal semula, kunjungan Presiden Jokowi ke Undip dalam Dies Natalis Ke-60 terjadi pada tanggal yang terbilang unik, yakni “17-10-2017” atau 17 Oktober 2017. Sama-sama diawali dan diakhiri dengan angka “17”. Akan berbeda jika kunjungan tetap dilakukan pada 16 Oktober 2017. Unik ya! Dan tentu akan mudah diingat. Biasanya, tanggal unik seperti ini dijadikan calon pengantin untuk melangsungkan pernikahan, dan acara berkesan lainnya.

4. Khusus Untuk Undip
Kedatangan Presiden Jokowi ke Semarang ini adalah khusus untuk mengunjungi Undip meski hanya sekitar 1,5 jam. Tidak ada tempat lain selain Undip. Usai 1,5 jam Presiden Jokowi langsung balik. Spesial bukan?

5. Beli Peci di Toko
“Sungguh beruntung!”. Kalimat itulah yang sepertinya cocok disematkan kepada toko yang satu ini. Karena ternyata, ketika pulang usai orasi Dies Natalis di Stadion Undip, presiden Jokowi menyempatkan untuk membeli peci songkok hitam di salah satu toko bernama Al-Mansyuroh. Hal ini sebagaimana postingan akun Facebook Arief Rahman Hakim. Dalam postingan tersebut, walau tidak mampir secara langsung, mobil RI 1 melambatkan lajunya saat melintas di depan toko yang memang berada di jalur kedatangan Presiden Jokowi di Tembalang. Dan salah satu Paspampres mendatangi toko tersebut untuk membeli peci bagi sang Presiden.



6. Arena Gim “Disulap” Jadi Ruang Makan
Saat kunjungan Presiden Jokowi ke Undip, arena gim yang berada di salah satu ruangan di dalam stadion Undip “disulap” menjadi tempat jamuan makan para pejabat.

7. Pelengkap Kunjungan RI 2
Fakta unik terakhir adalah kunjungan Presiden Jokowi ke Undip pada tahun 2017 ini melengkapi kunjungan pimpinan pejabat negara di Undip yang sebelumnya juga pernah kedatangan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 2016. Uniknya, kedatangan RI 2 ini ternyata sama-sama dalam rangka orasi ilmiah Dies Natalis. Saat itu, Jusuf Kalla berkesempatan menyampaikan orasi ilmiah di Universitas Diponegoro dalam rangka Dies Natalis Undip ke-59 di Gedung Prof. Soedarto SH pada 15 Oktober 2016.

Itu tadi 7 fakta unik kunjungan Presiden Jokowi ke Undip versi KAMPUSUNDIP.COM. Dari fakta-fakta tersebut, mana yang paling berkesan menurutmu? J (KUC/Foto: FB Rahayu Prabowo)

KAMPUSUNDIP.COM
- Ringan Mencerdaskan -

Seminar Nasional INDISCO 9 Undip


OPEN REGISTRATION NATIONAL SEMINAR INDISCO 9

Indisco 9 Proudly Presents:

Indisco 9 National Seminar 
"Product Design for Well-Being and a Better Life"

The seminar will be held on:
Sunday, October 29 2017
08.00-15.30 WIB
at TTB A Program Pascasarjana Universitas Diponegoro Pleburan Room, Prof. Ir. Soemarman (6th Floor)

You will get:
- Seminar kit
- Ceritificate
- Snack 
- Lunch
and all for FREE!
So book your seat now because our seats are limited, please register yourself on bit.ly/SeminarINDISCO9

Dont miss it, guys. See you there!

Need more information?
Catch us on ⤵⤵
twitter : @IndiscoUndip
facebook : Indisco Undip
instagram : Indisco_9
line : @qgf0947x

-----------------------------------------

Contact person ⤵⤵
Agil Handoko (+6289643738008)
Shasa Aulia (+6285788682438)
Arga Adyatama (+6285641890413)

[ KUC Media Partner ]

"Satu Garis" Hari Osteoporosis FKM Undip


Peminatan Epidemiologi dan Penyakit Tropik 2018 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro dengan bangga mempersembahkan:

SATU GARIS
Sayang Tulang, Cegah Osteoporosis

Wah, ngapain aja tuh?

👉 Senam untuk peringatan Hari Osteoporosis
👉 Bincang-bincang osteoporosis

📆 Minggu, 22 Oktober 2017
⏰ 06:00 - selesai
📍 CFD Gubernuran



#EpidGoPublic
#SemangatEpidUntukNegeri

[ KUC Media Partner ]

Presiden Jokowi : 2 Menteri Saya dari Undip, Ini Banyak Lho!


SEMARANG, KampusUndip.com – Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo (Jokowi) datang ke Universitas Diponegoro (Undip) Tembalang, Semarang, pada Selasa (17/10/2017).

Kunjungan orang nomor satu di Indonesia ini dalam rangka orasi ilmiah Dies Natalis Universitas Diponegoro ke-60 yang digelar di Stadion Undip Tembalang.

Selain menyampaikan orasi seputar pembangunan infrastruktur dan usulan Fakultas Ekonomi Digital bagi Undip, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga sempat menyinggung soal komposisi menteri di jajaran kabinetnya.

Presiden menyampaikan bahwa di dalam jajaran Kabinet Kerja yang ia pimpin ada 2 menteri yang berasal dari Undip, yakni Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M. Nasir, serta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Jokowi menyebut, ada 2 menteri dari 1 universitas dalam Kabinet Kerja sudah termasuk banyak jika dibandingkan komposisi kabinet secara keseluruhan. Karena tidak semua kampus di Indonesia memiliki alumni yang menjadi menterinya.

“Saya hampir lupa, ada dua menteri (kabinet) kerja dari Undip. Dua ini banyak lho!” Kata Presiden Jokowi di sela orasi ilmiahnya sebagaimana dilansir KOMPAS.com.

Selain menteri, alumni Undip juga menduduki jabatan strategis lembaga lainnya. Seperti ketua MK, Waka DPR RI dan Dirut BTN. (KUC/Foto: FP Universitas Diponegoro)