Mahasiswa
Undip Ciptakan LOCKER (Locator, Checking
dan Monitoring) Alat Monitor Pada Keypoint di PT. PLN (Persero) Berbasis
Android
Listrik merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan
dengan manusia. Terjadinya gangguan listrik akan berakibat terhambatnya aktivitas
masyarakat. PT. PLN (Persero) sebagai satu – satunya penyedia listrik ke
masyarkat dituntut untuk dapat memberikan distribusi listrik yang stabil dan
handal. Untuk itu, PT. PLN (Persero) menggunakan sistem SCADA (Supervisory Conrol and Data Aqcuisition)
yang membuat kendali dan pengawasan alat-alat distribusi listrik dapat
dilakukan secara jarak jauh.
Berdasarkan data Distribution control center (DCC) Yogyakarta,
pada area distribusi Yogyakarta, Surakarta, Klaten dan Magelang periode April hingga Oktober 2016 terdapat 73 tiang listrik yang gagal untuk dikendalikan dan dimonitor oleh sistem SCADA.
Locker (Locator, Checking dan Monitoring)
merupakan karya dari 4 mahasiswa Departemen Teknik Elektro Universitas
Diponegoro (Undip) yang bermitra dengan PT. PLN (persero). Locker memiliki
fungsi sebagai pemantau tegangan, arus, suhu dan kelembaban, geotagging posisi panel RTU, Checking Battery serta Alarm Panel jika
pintu terbuka di setiap panel tiang listrik yang berada di area Jawa Tengah dan
DIY berbasis android.
Dalam pengaplikasiannya, alat ini
menggunakan 2 pengkondisi sinyal dan 3 sensor, yaitu pengkonsidi sinyal
tegangan AC, pengkondisi sinyal tegangan DC, sensor suhu, sensor arus dan
sensor kelembaban. Locker ini menjadi suatu inovasi yang tepat dalam melakukan
perekaman dan pemantauan data tegangan, arus, suhu dan kelembaban secara real time yang dapat diakses melalui
android sehingga dapat diakses di mana saja dan kapan saja tanpa harus datang
ke ruang Control Center yang berada di kantor.
Locker (Locator, Checking dan Monitoring) dibuat oleh tim PKM T yang
diketuai oleh Fikri Salahudin dan beranggotakan Ahmad Riyandi, Arisla
Choiruddin Muzzaki dan Ahmad Imron, serta dibimbing oleh Sumardi ST.,MT melalui
ajang PKM. Harapannya, dengan pembuatan Locker ini dapat bermanfaat bagi mitra
kami yaitu PT.PLN (Persero) untuk menekan jumlah tiang listrik yang gagal
dikendalikan dan dimonitor oleh sistem SCADA.