SEMARANG,
KampusUndip.com – Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang
koridor 5 dan 6 resmi dilaunching dalam acara peluncuran yang digelar
di Lapangan Widya Puraya Kampus Undip Tembalang, Jum’at (31/3/2017) dengan
dihadiri sejumlah pejabat kota Semarang serta pimpinan universitas, baik Undip
maupun kampus lainnya di Semarang.
Jalur BRT koridor 5 menghubungkan Meteseh-PRPP dengan bus berwarna
biru. Sedangkan koridor 6 menghubungkan Undip-Unnes pulang pergi dengan bus
warna merah. Tiap koridor akan disediakan 16 armada yang akan melayani
penumpang BRT.
BRT berukuran sedang dengan kapasitas 23 tempat duduk termasuk supir.
Jika ditambah penumpang berdiri menjadi total 43 penumpang.
Adapun tarif BRT adalah Rp 1.000 untuk pelajar/mahasiswa dan
3.500 untuk umum. BRT ini akan melayani penumpang sejak pagi hari sekitar jam 6
pagi sampai 6 petang melalui shelter-shelter yang telah dibangun. Selain itu,
BRT juga dilengkapi dengan AC.
Pada peluncuran ini pula, Plt Kepala Dishub Kota Semarang bapak Tri
Wibowo menyampaikan akan menggratiskan mahasiswa maupun penumpang lain yang
ingin naik BRT selama 3 hari, yakni mulai Jum’at s/d Minggu, 31 Maret - 2 April 2017 untuk koridor 5 dan 6 selama jam operasional.
Itu artinya, mahasiswa dari kedua kampus, yakni Undip dan Unnes bisa saling berkunjung secara gratis tanpa biaya sepeser pun dalam waktu 3 hari tersebut. Beliau juga mengatakan bahwa BRT ini lebih mengedepankan kepuasan
masyarakat dibanding mencari profit atau keuntungan.
Lebih lanjut, setelah 3 hari digratiskan, penumpang akan mulai
dikenakan biaya mulai Senin, 3 April 2017 sesuai dengan tarif yang telah disampaikan.
Bagaimana, anda tertarik untuk mengisi akhir pekan dengan berkeliling sekaligus berpetualang dengan naik BRT secara gratis? (KUC)
- Ringan Mencerdaskan
-
