Universitas Diponegoro akhirnya
secara resmi menggelar Launching statusnya sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan
Hukum (PTN-BH) pada Selasa, 3 Januari 2017 di Gedung Prof Soedarto SH Kampus
Undip Tembalang, Semarang.
Dibalik moment bersejarah
tersebut, selain menandai Undip menuju World Class University atau perguruan
tinggi kelas dunia, terdapat sisi lain yang patut diketahui bersama.
Diantaranya adalah:
1. Penghargaan Pegawai Kebersihan
Jika dosen yang menerima
penghargaan itu sudah lumrah. Kali ini, petugas kebersihan juga mendapat
penghargaan dari kampus. Ini dilakukan saat pemberian penghargaan pertama
bersama dosen berprestasi. Petugas kebersihan tersebut berada paling pojok
diantara dosen yang berjajar. Suasana tampak haru saat beliau berpelukan dengan
rektor Undip Prof Yos Johan Utama saat pemberian penghargaan dengan disaksikan oleh dosen dan para hadirin.
2. Moment Spesial Bagi Mahasiswa
Biasanya, pihak kampus memberikan
penghargaan kepada mahasiswa berprestasi ketika upacara peringatan hari besar
nasional di Lapangan Widya Puraya. Bagi anda mahasiswa Undip yang sering ikut
upacara pasti tahu. Namun, saat launching PTN-BH ini tampak berbeda dan
spesial. Karena bertepatan dengan peresmian status baru Undip yang bakal
dicatat dalam sejarah dan turut dihadiri sejumlah pejabat seperti Menteri Riset
Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI, Gubernur, dan sebagainya.
3. Undip Tetap “Hidup” Walau Libur
Launching status baru Undip
sebagai PTN-BH dilakukan pada 3 Januari 2017. Dalam kalender akademik, ini
merupakan hari libur perkuliahan. Meski begitu, Undip tampak masih “hidup”
dalam launching kali ini. Hal itu terbukti dari ramainya acara launching di
Gedung Prof Soedarto SH.
4. Tersedia “Prasmanan” Gratis
Dalam acara launching PTN-BH ini,
pihak kampus memberikan fasilitas berupa makan siang gratis bagi seluruh
peserta dalam bentuk “prasmanan”. Lengkap, untuk mahasiswa dan dosen. Bisa
tambah jika kuat. Mahasiswa yang belum liburan pun tak rugi datang ke sini. Makan
gratis ini seolah sudah menjadi tradisi saat acara-acara besar Undip. Kata
rektor Prof Yos, ini sudah menjadi “SOP” bagi Undip.
5. Mesin Asli Buatan Undip
Menteri Riset Teknologi dan
Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M. Nasir mengharapkan mahasiswa Undip bisa
membuat mesin sendiri untuk produk dan karyanya. Hal itu beliau sampaikan
seperti saat mengunjungi pameran stand Sekolah Vokasi. (KUC)
- Ringan Mencerdaskan
-