SEMARANG
(KampusUndip.com) – Universitas Diponegoro menggelar serangkaian
Gerakan Subuh Jama’ah Nasional (GSJN) spesial 1212 di Masjid Kampus (Maskam) Undip
Tembalang, Semarang, 12 Desember 2016.
Turut hadir dalam shalat subuh ini segenap jajaran
takmir Maskam seperti Ust. Yasir, Bapak Nirmolo, dan Guru Besar Undip dari FPP Prof. Luthfi Jauhari. Adapun yang bertindak sebagai imam shalat subuh adalah pengasuh
Ponpes Madinah Munawwarah Semarang, KH. Yahya Al-Mutamakkin
Shalat subuh berjama’ah kali ini selain sebagai
rangkaian GSJN yang rutin dilaksanakan tiap pekan di Maskam Undip, juga
merupakan kelanjutan dari #Spirit212 (Aksi Super Damai 212) atau Aksi Bela
Islam Jilid III yang digelar di Jakarta pada 2 Desember 2016.
Dalam salah satu point ceramahnya, Ust. Yahya
mengajak kepada segenap ummat Islam termasuk kalangan akademisi perguruan
tinggi seperti mahasiswa dan dosen supaya semangat dalam mengkhatamkan membaca
Al-Qur’an.
“Dulu (Para sahabat Rosul shollallahu ‘alaihi wa
sallam-red) tidak melewatkan seminggu tanpa khataman qur’an,” Tutur Ust. Yahya
di hadapan ratusan jama’ah yang terdiri dari mahasiswa, dosen, serta masyarakat
Tembalang dan sekitarnya.
Lebih lanjut, Ust. Yahya menambahkan, sebagai ummat
Islam, jangan sampai melewatkan sehari tanpa membaca Al-Qur’an. Syukur-syukur
bisa 1 juz per hari, atau 3 lembar per hari jika ‘super sibuk’.
Selain menggelar shalat subuh berjama’ah, dalam
kesempatan ini juga dilakukan penggalangan dana untuk membantu korban gempa
bumi Aceh. Tak kurang dari Rp 4,9 juta terkumpul dalam kesempatan subuh
berjama’ah 1212 ini.
Usai shalat subuh dan penggalangan dana, dilakukan
do’a bersama yang dipimpin langsung Ust. Yahya dan sarapan pagi dari panitia
yang telah menyediakan 500 porsi bagi segenap jama’ah yang hadir. (KUC/Ali)
- Ringan Mencerdaskan
-