SEMARANG (KampusUndip.com) – Teka-teki seputar alasan ditutupnya
gerbang Undip yang berbatasan dengan Jurang Belimbing akhir September 2016 lalu
kini terjawab sudah.
Penutupan gerbang
yang sempat menjadi perhatian banyak mahasiswa tersebut merupakan kebijakan universitas,
bukan fakultas, dalam hal ini bukan kebijakan dari birokrasi FPIK.
“Gerbang tersebut
merupakan milik dan kebijakan Universitas bukan Fakultas, jalur tersebut
ditutup demi terciptanya keamanan dan kenyamanan mahasiswa.” Tulis OA BEM FPIK
saat merilis hasil audiensi dengan pihak Kemahasiswaan pada tanggal 07 Oktober
2016.
Lebih lanjut, dalam
rilis tersebut juga dijabarkan faktor kenapa gerbang ditutup permanen.
“Kenapa harus
permanen? Karena dahulu gerbang tersebut sempat dirusak dan dibuka paksa dengan
cara digergaji oleh oknum yang tidak bertanggung jawab sehingga untuk mencegah
hal yang sama terjadi, gerbang ditutup permanen.” Tambah dalam rilis tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, penutupan gerbang Undip-Jurang Belimbing menjadi perhatian banyak mahasiswa. Akibat penutupan permanen ini, jarak tempuh pulang-pergi kuliah mahasiswa, terutama yang bermukim di Jurang Belimbing menjadi lebih jauh dari biasanya. (KUC/OA BEM FPIK UNDIP)
Seperti diberitakan sebelumnya, penutupan gerbang Undip-Jurang Belimbing menjadi perhatian banyak mahasiswa. Akibat penutupan permanen ini, jarak tempuh pulang-pergi kuliah mahasiswa, terutama yang bermukim di Jurang Belimbing menjadi lebih jauh dari biasanya. (KUC/OA BEM FPIK UNDIP)
- Ringan Mencerdaskan
-