SEMARANG (Kampusundip.com)
- Indonesia merupakan negara yang memiliki iklim tropis atau iklim panas.
Terutama di daerah perkotaan yang padat penduduknya dengan banyaknya
gedung-gedung tinggi dan minim pepohonan membuat masalah yang timbul ialah
masalah global warming. Global warming membuat
lapisan ozon dibumi semakin menipis dan bahkan berlubang yang mengakibatkan
sinar UVA/UVB tidak dapat kembali ke atmosfer, akan tetapi akan mengganggu
kulit. Dampak terparah dari paparan sinar UVA/UVB yang terlalu sering bisa
sampai terkena kanker kulit. Oleh karenanya, kulit membutuhkan suatu bahan yang
berguna untuk menjaga dari paparan sinar UVA/UVB yang berasal dari sinar
matahari.
Pisang merupakan buah yang sering
ditemui dan dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia dibandingkan dengan buah lain.
Selain buahnya yang memiliki manfaat dan kandungan gizi yang tinggi, tetapi
kulitnya pun dapat dimanfaatkan. Banyaknya masyarakat yang masih menganggap
bahwa kulit pisang hanya sebagai limbah organik saja, dan terkadang limbah
kulit pisang ini pun dapat menyebabkan kecelakaan seperti misalnya
tergelincir/terpeleset ketika terinjak. Kandungan gizi kulit seperti senyawa
fenolik, flavonoid dan tanin ternyata dapat berperan sebagai antioksidan dan
tabir surya.
Kulit kita memang pada dasarnya
sudah memiliki perlindungan alami sendiri dari pajanan sinar UV. Akan tetapi,
bila paparan sinar UV melebihi kemampuan melanin untuk melindungi kulit, maka
dapat mengakibatkan kerusakan kulit. Lotion merupakan kosmetik yang digunakan
untuk menjaga kelembaban dan kesehatan kulit. Meningkatnya kebutuhan masyarakat
terhadap kosmetik yang aman dan berbahan alami guna menangkal radikal bebas,
maka tercetuslah inovasi formula skin
lotion dengan bahan baku alami yaitu kulit buah pisang.
Inovasi formula skin lotion ini tercetus dalam LOLIPOP
UV (Lotion Kulit Pisang Untuk Optimalkan Penangkal UV) yang digagas oleh Tim
PKM-K Fakultas Kesehatan Masyarakat. Tim yang terdiri dari Miftah Farhana, Azum
Ufairoh, Frida Kusumaningtyas, Suryati dan Ratu Aam Amaliyah yang dibimbing
oleh Yudhi Darmawan, S.KM., M.Kes, dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat. LOLIPOP
UV merupakan inovasi formula skin lotion dengan
bahan baku kulit pisang serta ramah lingkungan karena mampu mengurangi limbah
kulit pisang yang ada disekitar lingkungan yang belum dimanfaatkan. LOLIPOP UV
ini juga berguna untuk melembabkan kulit, menjaga kulit dari sinar UVA dan UVB,
serta kandungan vitamin C yang terdapat pada kulit pisang juga mampu
mencerahkan kulit. Harga yang ditawarkan juga terjangkau, yaitu dengan Rp.
15.000 sudah bisa mendapatkan 1 botol LOLIPOP UV dengan ukuran 100 ml dengan
beragam manfaat didalamnya. (Tim PKM-K
FKM Undip)