SEMARANG (kampusundip.com) –
Situs berita asli buatan mahasiswa Undip, KAMPUSUNDIP.COM akhirnya secara resmi
di ‘launching’ ke publik.
Gelaran ‘launching’ ini
dilaksanakan pada bulan penuh berkah, bulan Ramadhan. Tepatnya pada Sabtu, 17
Ramadhan 1436 H lalu atau 4 Juli 2015. Sebelumnya, keberadaan portal KUC (sebutan KAMPUSUNDIP.COM-red) telah diperkenalkan ke publik pada 20 Juni 2015 lalu.
Bertempat di loby Fakultas
Hukum (FH) Universitas Diponegoro, gelaran ‘launching’ ini terasa begitu
spesial lantaran bukan sembarang orang yang terlibat. Mereka yang terlibat merupakan
orang nomor satu diposisinya.
Mereka yang terlibat dalam ‘launching’
KAMPUSUNDIP.COM adalah Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) RI M.
Nasir, orang nomor satu di Undip rektor Prof. Yos Johan Utama, dan tentunya, siapa
lagi jika bukan bersama Founder KAMPUSUNDIP.COM,
Aji Kurniawan AP (Seseorang yang selama ini menyembunyikan identitasnya dan
akhirnya disebutkan namanya karena permintaan pembaca KUC).
‘Launching’ ini dilakukan
usai acara buka bersama di FH Undip dengan disaksikan oleh orang yang hadir
dalam acara itu.
Dengan adanya gelaran ini,
KAMPUSUNDIP.COM menjadi situs berita buatan mahasiswa pertama di Indonesia yang
di’launching’ bersama seorang menteri kabinet pemerintahan RI (Menristekdikti)
dan Rektor Undip
Karena dalam ‘launching’
inilah, untuk pertama kalinya official
logo KAMPUSUNDIP.COM resmi diperlihatkan ke publik. Logo KAMPUSUNDIP.COM
didominasi warna biru yang merupakan warna identitas dari almamater Undip.
Pengakuan
Terkait sosok orang yang selama
ini menyembunyikan identitasnya dibalik KAMPUSUNDIP.COM, Aji Kurniawan AP
merupakan mahasiswa yang menempuh studi S1-nya di Jurusan Ilmu
Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Undip.
Pengalamannya dibidang media
informasi dimulai saat diminta menjabat di Departemen Informasi &
Komunikasi (Infokom) pertama LDK Al-Bahrain FPIK yang baru berdiri tahun 2012 lalu.
Tahun 2013 ia diminta lagi menjabat diposisi yang sama.
Setahun berikutnya ditahun
2014, ia sempat ditawari pihak BEM Undip (dulu namanya masih BEM KM-red) untuk
menjabat dibiro KMI (Kantor Media & Informasi). Namun ia tak bisa menerima
tawaran itu lantaran kalah cepat dengan LDK INSANI Undip yang lebih dulu
meminangnya untuk sebuah posisi di Dept. Insani Media Center (IMC) bersama
sekretarisnya dari FISIP dan 9 orang staf dari FK, FKM, FT, FIB dan FEB. (KUC)
- Ringan Mencerdaskan -